27 September 2024

FAKTAINTEGRITAS.COM, BATURAJA – Pj. Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), H. Teddy Meilwansyah menegaskan dirinya tidak ingin Musrenbang yang dilakukan di setiap kecamatan menjadi ajang Pemberian Harapan Palsu (PHP). Untuk itu ia mengingatkan, kepada pihak Pemerintah Desa dan Pemerintah Kecamatan, agar usulan yang disampaikan benar-benar yang menjadi keinginan dan dibutuhkan masyarakat.

“Saya tidak mau PHP. Saya sering mendengar jika usulan yang disampaikan melalui musrenbang kerap tak terakomodir. Hari ini saya tegaskan, hal seperti ini tidak akan terjadi. Apa yang menjadi usulan masyarakat di musrenbang ini akan diakomodir. Dengan catatan memang benar-benar usulan dari masyarakat bawah,” tegas Pj. Bupati OKU saat menghadiri Musrenbang di Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya, Rabu (25/1/2023).

Pada saat pelaksanaan Musrenbang, jelas Pj Bupati OKU, ia selalu mengajak OPD-OPD dilingkungan Pemerintah OKU. Mulai dari Dinas PU, Diskominfo, Dinkes dan beberapa OPD terkait lainya. Dengan demikian masyarakat bisa menjelaskan secara langsung apa yang menjadi keinginan.

“Biar nanti pihak OPD terkait juga mendengar apa yang menjadi keinginan dan harapan masyarakat. Yakinlah, Pemerintah didukung, Legislatif, berkomitmen melakukan pembangunan dari bawah ini,” ujarnya.

Kendati demikian tegas H. Teddy bukan berarti setiap usulan dapat dikabulkan atau diakomodir. Kabupaten OKU ini memiliki keterbatasan anggaran. Maka itu usulan yang disampaikan harus mengedepankan skala prioritas dan benar-benar untuk kepentingan masyarakat umum.

Dengan hal tersebut. Meski anggaran Kab. OKU yang terbatas dapat mengakomodir keinginan masyarakat yang ada di 13 kecamatan di wilayah Bumi Sebimbing Sekundang. Hal ini akan menciptakan pembangunan yang merata disetiap wilayah tanpa mengenyampingkan keinginan masyarakat itu sendiri. (ERWAN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *