Faktaintegritas.com,Way Kanan – Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus membuka secara langsung pameran dan lomba burung Bupati Cup yang terselenggara di lingkungan Islamic Center Kawasan Sekuting Terpadu, Pekon Watas Kecamatan Balik Bukit, Minggu (14/11/2021).
Lomba burung tersebut diikuti sekitar 400 – an peserta berasal dari beberapa Kabupaten, yakni Tuan Rumah Kabupaten Lampung Barat, Pesisir Barat, Lampung Utara, Way Kanan, Tulang Bawang Barat, bagkan turut hadir dari Provinsi tetangga yakni Oku Selatan dan Batu Raja Provinsi Sumatera Selatan.
Pembukaan pameran dan lomba burung itu dihadiri Anggota DPRD Lampung Barat Doni Kurniawan yang juga selaku ketua panitia perlombaan, Waka Polres Lampung Barat Kompol Poeloeng Arsa Sidanu S.Ik, beberapa Pejabat Pemkab Lampung Barat dan 10 orang juri dari BnR Indonesia.
“Ini sebagai ajang bersilaturahmi sesama pencinta dan penghobi burung berkicau dan bersamaan dengan event Bupati Cup tahun ini,” ungkap salah seorang panitia yang enggan disebutkan namanya.
Yang luar biasa, gelaran ini tak semata memakai nama Bupati Cup sebagai embel-embel atau pajangan semata. Namun beliau Bapak Bupati Hi. Parosil Mabsus juga berkenan hadir dan secara simbolis membuka langsung dengan melalukan penggantangan salah satu kategori burung yang diperlombakan.
Secara umum, sesuai harapan semua pihak, lomba berjalan dengan kondusif tanpa halangan yang berarti.
Atmosfer persaingan yang diikuti kicaumania dari berbagai kota sempat memacu “panas”nya kompetisi. Adu gengsi dan kualitas benar-benar tersaji di dalamnya. Namanya kompetisi, ada persaingan, semua pengin juara, wajar saja bila muncul gesekan, pro dan kontra.
Semua itu menjadi dinamika yang lazim selama lomba berjalan. Toh setelah lomba selesai, semua juga kembali saling berangkulan, saling memberiksan selamat kepada para juara, tentu juga ada saling maaf bilamana sebelumnya ada sedikit salah paham.
Selaku panitia peyelenggara menyadari, tak mudah untuk menggelar lomba. Salah satu kendala awal yang harus dihadapi, banyaknya isu dan selentingan tentang pengkondisian atau pun burung titipan. Sehingga teman – teman panitia pun melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir berbagai potensi kecurangan dan pengkondisian selama lomba berjalan.
Diakuinya, membuat gelaran itu tidak semudah yang dibayangkan oleh banyak orang. “kami selaku panitia pelaksana mohon maaf yang sebesar besarnya atas pelaksanaan kami yang masih banyak kekurangan di sana-sini. Ini menjadi pembelajaran buat kami semua Sekali lagi, saya mengucapkan terimakasih tak terhigga dan minta maaf kepada semua peserta yang sudah hadir meramaikan event Bupati Cup hari ini, tutupnya. (Amirsya)
