27 September 2024

Faktaintegritas.com,Lubuklinggau – Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe dampingi Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru , untuk peninjauan Kampung Ulung,diKelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Kegiatan ini masih dalam rangkaian Hari Perumahan Nasional (Hapernas) ke XIV Tingkat Provinsi Sumsel, Sabtu (25/09/21).

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Kadis Perkim) Kota Lubuklinggau, H H Trisko Defriyansa dalam laporannya mengatakan kegiatan ini masih dalam rangkaian Hapernas ke XIV Tingkat Provinsi Tahun 2021.

Menurutnya, peringatan Hapernas merupakan momentum yang dibuat pada 1990 silam, dimana pembangunan perumahan merupakan tugas bersama.

“Sebelumnya Kampung Ulung adalah kampung yang kumuh. Namun berkat kerjasama semua pihak, terciptalah kampung yang asri dan indah,” ujar Trisko Defriyansa.

Gubernur Sumsel, H Herman Deru dalam kesempatan tersebut mengatakan setiap wilayah yang dibangun harus bisa membuka diri dan bersikap ramah tamah, karena itu merupakan ciri khas sehingga orang mau berkunjung ke Kota Lubuklinggau.

Terkait bantuan yang telah disalurkan, gubernur berharap semoga bermanfaat. Bantuan tersebut berupa beras sebanyak 50 ton.

Selama PPKM kata gubernur, tentu mobilitas dan perekonomian masyarakat terganggu. Atas dasar itu Pemprov Sumsel mengambil kebijakan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Gubernur juga menyampaikan, suatu prestasi luar biasa yang dicapai Pemkot Lubuklinggau karena berhasil menurunkan PPKM dari level 4 menjadi level 2.

“Semoga situasi ini semakin membaik sehingga bisa mencapai level 1, bahkan hingga tak ada lagi Covid-19,” jelasnya.

Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Disperkim Provinsi Sumsel dan Disperkim Kota Lubuklinggau untuk mengatasi kawasan kumuh khususnya di Kota Lubuklinggau.

Kedepan akan dibangun jembatan penghubung antara Kampung Ulung dengan Kampung Warna Warni dengan pengelolaan diserahkan langsung kepada masyarakat setempat untuk merawat kampung tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Balai Prasarana Permukiman Ir. M. Irawan Kesuma, menyampaikan pihaknya terus berupaya menuju 0 persen kawasan kumuh di Indonesia.

Sementara saat ini kawasan kumuh yang ada lebih kurang 38.000.000 hektar, dimana 4051 hektarnya berada di wilayah Provinsi Sumsel.

Disela-sela acara dilakukan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Gubernur Sumsel berupa alat kesehatan untuk rumah sakit kabupaten/kota seperti oksigen, masker, APD. Sedangkan beras untuk masyarakat miskin, cat untuk lokasi pembangunan skala kawasan.

Selanjutnya bantuan berupa kotak sampah di lokasi pembangunan skala kawasan, untuk masyarakat penghasilan rendah berupa RTLH BSPS Provinsi Sumsel, RTLH DAK APBD, RTLH APBD dan BP2BT.

Dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada Kapolres Lubuklinggau AKBP Nuryono yang berhasil melakukan razia di Lokalisasi Patok Besi di masa PPKM Level IV(adv/M.Sulaiman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *