27 September 2024

Berperan sebagai community protector, Bea Cukai bertugas menjaga dan berwenang menindak barang-barang yang keluar masuk perbatasan Indonesia, ataupun barang yang dikenakan pelarangan dan pembatasan. Berkenaan dengan hal itu, Bea Cukai Entikong memusnahkan tembakau dan miras ilegal pada Senin, 28 Oktober 2019.

Barang-barang yang dimusnahkan merupakan hasil penindakan di Pos Lintas Batas Negara Entikong, penyelundupan melalui jalan tikus, pelimpahan, dan operasi bersama antara CIQS, TNI AD dan Kepolisian dalam rentang waktu Agustus 2013 sampai Desember 2018.

Kepala Kantor Bea Cukai Entikong, P. Dwi Jogyastara, mengungkapkan, tembakau dan miras yang dimunsahkan, dilekati pita cukai palsu, sehingga tindakan tersebut melanggar UU Cukai Indonesia. Nilai barang yang dimusnahkan mencapai Rp698.124.280.

“Sesuai dengan Undang-Undang Cukai dan aturan yang berlaku, BMN yang dirampas dan telah ditentukan oleh pengadilan harus dimusnahkan oleh pejabat bea dan cukai atau oleh pihak lain di bawah pengawasan pejabat bea dan cukai. Kami harap dengan adanya pemusnahan ini memberikan efek jera bagi pelaku agar tidak mengulanginya lagi,” ungkap Dwi.

Dengan peran serta masyarakat dan dukungan sinergi penegak hukum lainnya, Bea Cukai Entikong berkomitmen untuk menjaga perbatasan darat dan melindungi masyarakat Indonesia dari penyelundupan dan perdagangan illegal sebagaimana termasuk dalam misinya dapat berjalan dengan lancar dan mampu menghasilkan Bea Cukai yang semakin baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *